7 Ide Bisnis di Masa Pandemi Potensi Keuntungan Jutaan

Gudangkarir.com – Kamu sedang mencari ide bisnis yang dapat bertahan dan berkembang di masa Pendemi Covid -19? Inilah 7 Ide usaha yang dapat kamu realisasikan.

Badai Pandemi Covid-19 sudah berlangsung lebih dari satu tahun. Hampir semua sektor usaha terdampak. Tak sedikit dari mereka yang gulung tikar dan merumahkan karyawan.

Dampak di sektor usaha tentu tidak hanya PHK saja, namun kesempatan kerjapun menjadi berkurang. Akhirnya banyak angkatan kerja yang menganggur.

Kondisi demikian memang sangatlah sulit, namun jangan sampai membuatmu kamu berdiam diri dan menyerah pada keadaan.

Salah satu yang dapat kamu lakukan selain bekerja sebagai karyawan adalah berwirausaha. Jika kamu sulit mendapatkan pekerjaan, siapa tahu takdirmu adalah untuk menciptakan lapangan pekerjaan dengan berbisnis.

Hal yang pertama harus kamu lakukan adalah menentukan ide usaha yang tepat, tahan terhadap pandemi, namun juga memiliki potensi untuk terus bertumbuh ke depan nanti.

Inilah 8 Ide Usaha Bisnis di Masa Pandemi

1. Pet Shop

Ide bisnis yang pertama yaitu petshop. Petshop dan ekosistem di dalamnya merupakan salah satu bisnis yang tidak terdampak pandemi, justru relatif bertumbuh dari keadaan normal.

Dilansir dari sindonews.com seorang pemilik sekaligus pendiri Petshop Indonesia, Rizkitha Aswinda Putri mengatakan bahwa ketika banyak toko yang tutup karena pandemi, petshop miliknya jurstru menambah 4 gerai baru sehingga kini ada 11 cabang.

Menurutnya, bisnis petshop merupakan gabungan dari 3 jenis usaha yaitu jasa, kebutuhan pokok, dan hobi.

Bagi pemilik hewan peliharaan, merawat merupakan hal wajib dia lakukan meskipun keadaan sedang rumit.

Terlebih selama pandemi berlangsung, banyak pemilik hewan justru lebih memerhatikan mulai dari perawatan, makan, dan tak jarang malah menambah koleksi hewan peliharaan yang baru.

Dalam berjualan produk makanan petshop kamu dapat menggunakan strategi 0ffline dengan membuka gerai di lokasi yang strategis seperti dekat perumahan dan online dengan media instagra, tiktok, dan marketplace.

2. Jualan Masker

Ide bisnis kedua yang dapat kita pilih adalah berjualan masker.

Kamu dapat memilih berjualan masker sekali pakai ataupun masker berbahan kain yang dapat digunakan berulang. Kedua produk tersebut memiliki segmen market yang sama-sama tinggi.

Di masa pandemi Covid -19, masker menjadi salah satu kebutuhan masyarakat yang paling utama. Dimanapun kita pergi wajib untuk mengenakan masker. Dengan demikian permintaan masker akan terus tinggi.

Untuk menghasilkan masker kain kamu dapat membuatnya dirumah bermodalkan mesin jahit. Jika tidak memiliki mesin jahit, kamu dapat bekerjasama dengan konveksi untuk membuat produknya.

Sedangkan untuk mendapatkan masker sekali pakai (pabrikan), kamu dapat menjadi reseller dari salah satu distributor masker di kota kamu berada.

Masker sekali pakai biasanya dikenakan oleh masyarakat menengah dan keatas, sedangkan untuk masket kain biasanya dikenakan oleh menengah ke bawah.

Jika kamu ingin berjualan masker di area pedesaan, pastikan produk yang kamu tawarkan adalah masker kain. sedangkan jika ingin menawarkan ke perkantoran kamu biasa menawarkan masker pabrikan yang sekali pakai.

Masker yang saat ini beredar sudah memerhatikan bentuk ergonomi yangng baik, ini merupakan value yang dapat kita tiru karena dapat memberikan kenyamanan bagi pemakainya.

Selain memiliki bentuk ergonomi yang baik, masker sekarang juga dapat disablon dan dicetak sesuai dengan kerasi pelanggan. Dengan ditambahnya value seperti ini, kamu dapat bersaing di market yang tergolong sudah padat kompetitor.

Masker juga memiliki produk komplementer, yaitu konektor masker atau tali masker. Produk ini cukup laris di pasaran karena menjadi solusi untuk pemakaian masker yang lebih mudah dan praktis. Khususnya bagi wanita berhijab maupun yang suka melepas pasang masker tanpa takut kotor dan hilang.

Strategi yang dapat kamu terapkan agar dapat bersaing di pasaran yaitu paket bundling. Misalkan beli 5 masker free 1 konektor.

Kamu dapat memulai berjualan di lingkungan pertemanan dan keluarga. Kamu juga bisa meminta kepada calon customermu untuk melakukan pembelian via marketplace seperti Shopee agar kamu memiliki record penjualan.

3. Cloud Kitchen

Ide bisnis selama pandemi Covid-19 yang ketiga adalah Cloud Kitchen.

Dahulu, pandangan masyarakat tentang rumah makan adalah bisa makan ditempat atau yang sering kita kenal dine in. Namun pandemi kini merubah tatanan baru bahwa rumah makan tidak harus bisa dine in.

Tatanan ini mengubah pandangan bahwa untuk dapat berjualan tidak harus bisa makan ditempat yang luas dan mampu menampung banyak pelanggan. Ditambah lagi layanan antar makanan seperti Shopee Food, Go Food dan Grab Food mengubah kebiasaan masyarakat dari yang tadinya harus masak sendiri atau pergi keluar, kini tinggal order melalui aplikasi dan yang paling penting tetap bisa merasakan kebersamaan makan dirumah bersama keluarga.

Makan dirumah kini menjadi pilihan yang utama bagi setiap orang untuk menghindari kerumuman agar terhindar dari Covid-19. Kondisi demikian dapat kita jadikan untuk sebagai peluang usaha untuk mendirikan cloud kitchen.

Cloud Kitchen dapat kamu dirikan dengan memanfaatkan dapur rumah. Pilihan ini dapat kamu ambil jika kamu ingin meminimalisir biaya untuk sewa dan dekorasi tempat.

Yang paling penting dalam cloud kitchen adalah kamu harus terdaftar sebagai mitra layanan antar makanan agar mendapatkan pesanan dengan mudah dan menjangkau pasar yang lebih luas.

Jika kamu ingin lebih serius dalam membangun cloud kitchen, kamu dapat memilih lokasi yang cukup strategis dan sedikit terbuka dengan konsep desain bangunan menggunakan kaca, sehingga orang akan lebih mudah mengenali.

Dengan begitu kamu akan mendapatkan dua sumber trafik yaitu pesanan melalui aplikasi layanan antar makanan dan orang yang melintas.

Baca Juga : Franchise Rocket Chicken – Cara Daftar, Biaya, dan Potensi Keuntungan

4. Home Living Decoration & Furniture

Ide usaha yang cukup sustain selama pandemi Covid-19 adalah dekorasi rumah.

Pembatasan aktivitas melalui program PPKM dan Work From Home membuat masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah. Bagi mereka yang bekerja dari rumah maka membutuhkan suasana kerja yang nyaman dan mendukung produktivitas.

Kondisi demikian mendorong kebanyakan orang untuk men-set agar rumah tidak membosankan, salah satunya adala membeli perabot atau menghias rumah. Itulah kenapa bisnis bidang home decor tetap diminati walaupun pandemi.

5. Menjadi Youtuber

Ide bisnis yang dapat kamu lakukan selama pandemi adalah menjadi content creator di kanal Youtube.

Disini kamu membangun perusahaan media namun versi mini nya. Kamu dapat membuat konten-konten hiburan maupun hal yang kamu kuasai. Fokuslah pada audiens tertentu agar chanelmu terus berkembang.

Yang perlu dilakukan pada saat terjun di Youtube adalah membuat konten sebanyak dan sebaik mungkin. Disini memerlukan usaha ekstra dan kesabaran yang tinggi karena konten yang kita buat tidak langsung dapat menghasilkan uang.

Kamu harus menunggu sampai chanel yang kamu buat mencapai 4.000 jam tayang dan 1.000 subscriber.

6. Guru Privat Anak

Metode pendidikan dalam jaringan atau yang sering kita dengar daring sering kali membuat tidak tersampaikannya edukasi dengan maksimal. Masalah akan timbul manakala anak mendapatkan pekerjaan rumah atau PR sedangkan si anak tidak mendapatkan pendampingan secara langsung.

Bagi orangtua yang melek pendidikan dan memiliki waktu untuk mendampingi sang anak tentu tidak akan menjadi masalah. Namun bagi orang tua yang sibuk bekerja maka akan menjadi kendala.

Untuk mengatasi hal tersebut, seringkali orang tua lebih memilih mengundang guru privat untuk mendampingi anaknya selama belajar atau mematangkan ilmunya.

Peran seorang guru privat semakin dibutuhkan sehingga dapat ditangkap sebagai peluang yang baik untuk memulai usaha.

Di Yogyakarta kamu dapat menarik tarif sebesar 50-100 ribu rupiah untuk sekali pertemuan tergantung paket dan fasilitas yang kamu tawarkan.

7. Jualan Madu dan Obat Kesehatan Herbal

Berjualan produk herbal selama pandemi juga merupakan pilihan yang tepat. Body goals utama setiap orang saat ini adala hidup sehat dan memiliki imun yang kuat agar terhindar dari infeksi Covid 19.

Salah satu produk yang paling praktis adalah Madu dan Pil Habatusauda. Dalam ajarann agama islam kedua herbal tersebut merupakan obat mujarab dari segala macam penyakit.

Peluang usaha berjualan madu dan habatussauda tergolong mudah untuk dijalankan. Kamu dapat mulai berjualan dari lingkungan keluarga dan pertemanan.

Dengan hanya fokus ke lingkungan keluarga dan pertemanan, kamu dapat menerapkan sistem reseller kepada semua yang pernah menjadi pelangganmu. Dengan begitu kamu dapat melipatgandakan penjualan dengan biaya promosi yang relatif rendah.

Jika kamu ingin berjualan madu namun bingung mencari mitra yang terpercaya, gudangkarir merekomendasikan untuk bergabung bersama Madu Salima. Sebuah UMKM di Yogyakarta yang sedang membuka lebar peluang usaha dengan menjadi mitra pemasaran.

Itulah 7 ide bisnis dan usaha yang dapat kamu jalankan saat pandemi Covid 19 masih ada. Apakah kamu sudah tertarik untuk terjun memulai usaha? Jangan ditunda, mulai aja dulu! Good luck