- 9 Pertanyaan HRD Pada Saat Wawancara Kerja
- Download Template Surat Lamaran Kerja
- Ruang Lingkup Kerja Desainer Grafis di Era Digital
- Manajemen Keuangan untuk Milenial
- Kisah Inspiratif Bangun Usaha Konveksi Jogja
- Kenali 4 Jenis Kontrak Kerja Karyawan
- Ngerasa Gabut Karena Nunggu Panggilan? Lakukan Hal Ini
- Bikin Post Instagram Terjadwal! Anti Banned
- Kerja di Jepang? Berapa Gajinya?
- Mengenal Divisi di Lingkungan Kerja
- Menjadi pemimpin yang baik, ini kuncinya!
- Mengenali Cara Komunikasi Rekan Kerja, Kunci Kolaborasi
- Soft skill & Hard skill, mana yang utama?
- Cara Lapor SPT Online bagi Karyawan, Ternyata Mudah!
- Cara Aktivasi EFIN NPWP Tanpa Harus Datang ke KPP
- Pendaftaran CPNS CASN 2021 Segera di Buka April! Intip Formasinya
- Ingin Membangun TIM Kerja yang Baik? Tumbuhkan persahabatan!
- Peluang Franchise Roti Gembong Kota Raja
- Menulis Keywords SEO agar Tampil di Halaman Pertama
- Kenali Bentuk Penipuan Berkedok Lowongan Kerja
- Siapa Saja yang Berhak Menerima THR Menurut Peraturan Pemerintah 2021
- Kenali Tanda Kamu Mengalami Quarter Life Crisis! Begini Solusinya
- Cara Bayar Pajak PPH Final UMKM Online Tanpa Ribet
- 7 Penyebab Lamaran Kerja Ditolak Perusahaan! Ikuti Tips Berikut
- Memulai Bisnis di Usia Muda! Kenali Dulu Motivasinya
- Begini Cara Menjawab Pertanyaan Interview “Mengapa Resign dari Kantor Lama?”
- Contoh Ucapan Hari Raya Idul Fitri Bahasa Jawa
- Kamu Sering Dilanda Rasa Malas? Ikuti 7 Tips Agar Tetap Produktif
- 4 Fase Adapatasi yang Harus Kamu Lakukan sebagai Karyawan Baru
- IKIGAI dan Pekerjaan: Cara Menemukan Hidup Bermakna
- 5 Langkah Praktis Memilih Karir yang Tepat untuk Freshgraduate
- Sukses Bisnis Sprei Modal 200 Ribuan! Begini Strateginya
- Lowongan Kerja Jogja | Temukan info lengkap, terpercaya dan mudah!
- Lulusan SMA SMK Bisa Daftar CPNS ? Yuk Simak Persyaratannya
- 8 Pertanyaan yang Dapat Kamu Ajukan kepada HRD saat Interview
- 5 Cara Membalas Email Panggilan Interview Beserta Contohnya
- 5 Cara Menjawab Kelemahan dan Kelebihan Saat Interview Kerja
- Cara Cek Sertifikat Vaksin Covid-19 Tahap 1 dan 2
- 3 Aplikasi Perekam Layar PC atau Laptop Gratis
- Siapa Sangka Dulunya Office Boy, Sekarang Jadi Bos Rocket Chicken Nurul Atik
- Franchise Rocket Chicken – Cara Daftar, Biaya, dan Potensi Keuntungan
- 7 Ide Bisnis di Masa Pandemi Potensi Keuntungan Jutaan
- Cara Membuat Surat Keterangan Bebas Narkoba di Kantor Polisi, Puskesmas, dan BNN
- Apa itu SEO? Fungsi, Konsep Dasar dan Cara Menerapkan
- Peluang Usaha Dan Ide Bisnis Yang Menjanjikan
- Apa itu Franchise? Berikut Kelebihan dan Kekurangannya
- 9 Franchise Minuman Terlaris
- 11 Franchise Makanan Terlaris dan Banyak Disukai Masyarakat Indonesia
- Tertarik Franchise Indomart? Simak, Biaya dan Syaratnya
- Syarat Membuka Franchise JNE
- 10 Rekomendasi Franchise Makanan dan Minuman di Bawah 5 Juta Tahun 2021
- 17 Peluang Usaha Rumahan Modal Kecil dan Menjanjikan
- 50+ Ide Peluang Bisnis Online Menjanjikan
- Peluang usaha 2021 Yang Bagus
- Peluang Usaha Yang Belum Banyak Pesaing
- Hal-hal yang Harus Diperhatikan Dalam Perjanjian Kontrak Kerja
- Tips Hadapi Lingkungan Kerja Yang Toxic
- 7 Cara Ini Harus Kamu Lakukan Untuk Meningkatkan Produktivitas Karyawan
- Tips Menjawab Pertanyaan “Berapa Gaji yang Anda Inginkan?” Saat Interview Kerja
- Pentingnya Work Life Balance Bagi Karyawan!
- Contoh Surat Pengunduran Diri yang Baik dan Benar
- Tips Menjawab Pertanyaan “Ceritakan Tentang Diri Anda!” Saat Interview Kerja
- Apa Itu Motivation Letter? Ini Contoh dan Cara Membuatnya
- Panduan dan Tips menulis Cover letter yang baik
- Berikut Besaran UMR Jogja Tahun 2021, Simak selengkapnya!
- Perbedaan CV dan resume, Fungsi masing masing
- Mudah dan Sedang Diminati, Ini 11 Pekerjaan Sampingan untuk Karyawan!
- Contoh Kata-kata Perpisahan Kerja yang Bermakna
- 11 Situs Pekerjaan Freelance Terbaik 2021
- Rekomendasi 6 Pekerjaan Freelance Untuk Mahasiswa Yang Banyak di Cari
- 8 Tips Ampuh Cara Nego Gaji
- Warehouse: Definisi, Tugas, dan Tanggung Jawabnya
- Tugas Content Creator Dan Skill Yang Dibutuhkan
- Cara Mengatasi Stress Kerja Akibat Pekerjaan
- Cara Meminta Kenaikan Gaji Yang Baik Kepada Atasan
- Begini Cara Menghitung PPN dan PPh 2021 Beserta Tarifnya
- Cara Menggali Potensi Diri Agar Karirmu Gemilang
- Perbedaan Sales dan Marketing dalam Dunia Bisnis
- 14 Strategi Marketing Jitu untuk UMKM
- Panduan Membuat CV ATS Friendly dan Contohnya
- 7 Tips Memilih Kost untuk Karyawan dan Mahasiswa di Jogja! The Pandora Kost & Pavilion
- 9 Skills yang Wajib Dimiliki Social Media Specialist
- 7 Contoh Deskripsi Diri dalam CV yang Menarik HRD
- Walk In Interview – Pengertian dan Persiapan yang Harus Kamu Lakukan
- 7 Strategi Bisnis Kopi Kenangan Hingga Jadi Unicorn F&B Pertama di Indonesia
- 5 Tips Negosiasi Gaji Yang Harus Diperhatikan
- Daftar List Perusahaan Konveksi & Garment di Jogja
- Cara Melamar Pekerjaan Via Email yang Benar
- Contoh Balasan untuk Panggilan Interview Lamaran Kerja
- Contoh Surat Permohonan Kenaikan Gaji
- Tips Kelola Gaji UMR untuk Karyawan
- Data Scientist! Profesi yang Menjanjikan di Masa Depan
- Worklife Balance! Tips Ampuh Hidup Damai
- Sistem Pengelolan Gudang Perusahaan yang Efisien
- 15 Ide Bisnis Sampingan untuk Karyawan
- Paduan Lengkap Cari Lowongan Kerja
- Peran CEO dalam Mengartikulasikan Visi Menuju Keberhasilan Bersama
- Peran Finance dalam Bisnis yang Lebih dari Sekadar Laporan Keuangan
- Peran Penting Kehadiran Sosok Owner dalam Pengembangan UMKM
- Meningkatkan Pendapatan, Strategi yang Lebih Efektif daripada Berhemat
- Peran Departemen Keuangan dalam Proses Negosiasi dengan Suplier
- Poin Utama yang Dilihat Recruiter saat Wawancara Kerja, Bakat dan Kepribadian
Membangun Usaha Konveksi dari Nol by gudangkarir.com. Hai semua, pada kesempatan kali ini admin akan berbagi kisah menarik seputar wirausaha. Kisah ini menurut admin sangat bagus karena kaya akan informasi pengalaman praktis. Buat Sahabat yang mau merintis usaha konveksi, modal terbatas dan bingung memulainya dari mana, artikel ini sangat cocok buat Sahabat. Semenarik apa kisahnya? simak terus
Kisah inspiratif ini datang dari seorang sahabat saya bernama Zamzam Istimaqom dan Lana. Awal mula cerita dimulai pertemuan satu organisasi yaitu di Rohis Al Fattah SMA 1 Bantul sekaligus teman satu kelas. Pertemanan masa itu hanya sebatas teman kelas dan teman proker saja. Satu sama lain tidak ada pikiran untuk membuat projek diluar urusan sekolah, apalagi dalam hal berbisnis.
Sampai suatu ketika kita memasuki fase seleksi perguruan tinggi. Antara zamzam dan Lana ini sama sama tidak lolos seleksi perguruan tinggi jalur SNMPTN. Bermula dari situlah pertemanan mulai terjalin. Mereka bersama teman-teman yang lain saling menyemangati dan menguatkan mental diri sendiri. Mereka harus siap menghadapi SBMPTN yang notabenya tingkat kesulitan soalnya sekelas dewa. Mereka saling belajar kelompok, diskusi, bahkan sampai mendaftar perguruan tinggipun bersama.
Singkat cerita, masing masing dari mereka diterima di dua kampus yang sama. Dengan alasan pertimbangan minat, merekapun memilih kampus yang berbeda. Namun karena perjuangan panjang bersama yang dialami tidak lantas putus pertemanan. Mereka masih sering berdiskusi seputar pengalaman saat ospek, kelakuan kakak tingkat, ngomongin dosen killer dan lain sebagainya.
Memasuki tahun kedua ajaran baru, karena mereka berdua suka berdiskusi tercetuslah ide untuk membuat PO atau Pre Order merchandise kampus. Ide itu tercetus dari banyaknya penawaran-penawaran merchandise kampus seperti kaos, hoodie dan sejenisnya. Singkat cerita mereka memulainya dengan jualan jaket merchandise UGM dengan sistem Pre Order. Photo promosinya juga bukan merupakan hasil cetak melainkan hasil dari mock up desain dari internet. Strategi tersebut mereka terapkan untuk meminimalisir biaya modal diawal
Promosi yang dilakukan pada saat itu masih berupa share link di group gorup maba. Bermodalkan berani mereka berharap akan banyak orderan yang masuk. Ekspektasi penjualan kala itu bakal terjual lebih dari 100 pcs. Namun ternyata tidak demikian. Jaket yang terjual tidak lebih dari 20 pcs. Pada saat proses produksi mereka juga mengalami kendala yaitu keterlambatan vendor dalam proses jahit. Namun mereka tidak patah semangat
Setelah melakukan penjualan PO pertama, mereka memperbaiki strategi penjualan mereka yaitu dengan memperbanyak target pasar. Target yang mau disasar pada saat itu terdiri dari tiga kampus yaitu UGM, UPN dan UNY. Setiap satu orang fokus melakukan penjualan di satu kampus. Akhirnya karena kurang satu orang dan direkrutlah satu kawan lagi bernama pandhu. Nama brand yang digunakan pada saat itu adalah SAE.ORIGINAL.APPAREL. Target yang mereka ingin capai diatas seratus penjualan untuk masing masing kampus.
Meskipun sudah menambah 1 tim lagi dan fokusnya lebih spesifik tidak lantas kemudian membuat penjualan meningkat.Bahkan ada beberapa produk yang yang harus merugi dikarenakan tidak memenuhi syarat minimal untuk produksi di vendor. Menurutnya ini terjadi karena terlalu banyaknya varian desain yang ditawarkan.
Kurang berhasilnya target penjualan tersebut tidak lantas membuat mereka berhenti dan menyerah. Mereka mengevaluasi dan menyimpulkan bahwa model bisnis seperti ini kurang sustainable dan cenderung musiman. Artinya harus menunggu momentum satu tahun sekali untuk bisa jualan merchandise kampus. Selain itu ada banyak sekali kompetitor yang sudah bermain di dalamnya, terlebih monopoli yang dilakukan oleh setiap organisasi kampus menyebabkan persaingan yang berat.
Disinilah titik balik mereka dalam menentukan model bisnis yang akan mereka seriusin. Akhirnya mereka memutuskan untuk tidak menggunakan model bisnis PO merchandise dan fokus pada produk lain, yaitu konveksi. Meskipun modelnya bisnisnya berbeda, namun target market yang mereka sasar masih sama yaitu seputar kampus. Pada saat itu mereke membranding usaha sebagai konveksi jogja
Ide untuk menyeriusi model bisnis konveksi datang dari permintaan salah satu teman yang dulu satu sekolah dan sedang menempuh pendidikan di UGM jurusan pertanian. Dia menanyakan apakah bisa pesan baju laboratorium. Ketiga orang tersebut lantas berdiskusi dan menangkapnya sebagai peluang yang cukup prospek. Asumsi pada saat itu baju lab merupakan kebutuhan pokok setiap mahasiswa yang jurusannya ada kegiatan praktikum.
Saat itu juga mereka mulai fokus pada penjualan baju laboratorium dengan mengembangkan website usaha bernama www.konveksi-jogja.com dan instagram. Strategi pemasaran dimulai dari kawan kawan yang dulu satu SMA dan menempuh kuliah dijurusan terkait kemudian merambah ke beberapa kota diluar jawa melalui instagram.